Posts Subscribe to This BlogComments

Follow Me

New Articles

1 2 3 4 5

Jumat, 12 Februari 2010

Dengarkan Curhatku: Saat Ku Jumpa Statistika

Sebelum aku benar-benar mengenal statistika. Sungguh tak ada banyangan yang menarik dari statistik. Aku pikir selalu berkutat dengan data-data, rata-rata yang selalu membosankan jika dipandang mata dan yang tak ku tahu datangnya darimana dan untuk apa. Tapi, kini, pemikiran itu berubah . Aku mengerti akan arti pentingnya data dan statistika. Mungkin tak berlebihan jika data itu bagaikan kompas bagi Bangsa ini. Mengapa aku bisa berkata seperti itu? Yah, jika bangsa indonesia yang dengan segudang permasalahannya dianalogikan sebagai seorang pengembara yang sedang tersesat dihutan. Maka, data itulah yang bisa menolongnya menemukan jalan keluar. Mau jalan kemana pengembara itu pasti ia bertanya dengan kompasnya. Ketimurkah? Barat? Selatan? Ia pasti akan bertanya dengan kompasnya.


Sebagai contoh pentingnya data sebagai kompas suatu bangsa, Bangsa itu tak akan mengerti jumlah penduduknya yang masih berada dibawah garis kemiskinan tanpa data dan statistika. Dengan kebodohan dan ketololan bangsa yang nggak ngerti akan data maka bangsa itupun tak akan pernah berfikir untuk menuntaskan masalah kemiskinannya. Maka, tidaklah salah kalau BPS mengatakan bahwa “DATA MENCERDASKAN BANGSA”. Tanpa data bangsa ini akan menjadi bangsa yang tolol yang tak tahu apa-apa apalagi mengerti akan apa yang harus dilakukannya.

Falsafah akan pentingnya data juga tersirat dalam strategi perang Tsun Zhu, seorang pemimpin perang cina yang dalam karirnya tak pernah terkalahkan. Ia berkata’” Untuk memenangkan perperangan maka Kenalilah dirimu, Musuhmu dan Medan Perangmu”. Diapun mengacu pada pentingnya data dalam perperangan. Kenali dirimu maka butuh data, Kenali musuhmu juga butuh data dan kenali Medan perangmu pastinya juga butuh data. Dan Untuk mendapatkan data kita butuh statistika. Itulah data dan statistika.

Ketika aku semakin melihat statistika, semakin kukenal, semakin kupelajari, semakin kumengerti, semakin kusuka... Karena suka yang begitu mendalam maka, akupun tak bisa mengelak bahwa aku harus mengatakan : “Aku Cinta Statistika”....Tuwink2....



By: Agus Sutopo (Jakarta, 6 Februari 2010)

Related Post



0 komentar:

Posting Komentar

Aku Adalah...

Foto saya
Saya adalah mahasiswa. Mahasiswa biasa. Yah,... Mahasiswa biasa memang.Tapi saya punya tekad dan cita-cita sebagai mahasiswa. Walau mahasiswa biasa saya bertekad untuk memiliki prestasi yang LUAR BIASA, membawa perubahan yang LUAR BIASA bagi bangsa dan negara ini dan memiliki kebebasan finansial yang LUAR BIASA. ALLAHUAKBAR!!!